Minggu, 14 Juni 2009

Alamat Bengkel Bubut

Jakarta:
Apora
Jalan Sukarjo Wiryopranoto nomor 5
Kode Pos 11160
Telp : 0062 21 6294484
Fax : 0062 21 6396671
SMS ke: 0817 914 9509
Email ke: aporaindoperkasa@gmail.com

EKA JAYA MOTOR ( BANG JAY )
Komplek Poris Paradise
Blok D9 No 16
021-55703814

Dunia Abadi Motor
Jl. Kebon Jeruk III No. 89
021-6010434

Kem`s brother
Jln. H. Asmawi no. 95 depok utara
021-77203401

Rudi Jaya Motor (Akiang)
deket pasar ciputat
021-7430062

Emsa depok
021-7752611

Prima Tehnik - (Mas Hari Yanto)
Jln. Pulo Mawar no. 56
Kemandoran 1 JakSel
081317803208

Bengkel Bubut Ayung
021-6333648

Gelora Teknik Sarinande
Daerah fatmawati
Jakarta Selatan

Djawa Tehnik
Kebon Jeruk 9
Jak-Pus

Conslet Crew
Jl. Cendrawasih 5 no 15-17 RT/RW 05/06
Cengkareng

Bandung :
Asia Motor ( spesialis Gigi Rasio )
Jl. Ahmad Yani 216
022-7101415
bandung

Yonk Jaya ( Spesialis Klep Besar )
Jl. Ahmad Yani 358
022- 7271337

Cikawao Tehnik
Jl. Cikawao 44
022-4233187

KNM Motor ( spesialis Naik Stroke )
Jl. Peta 70
022-70654678

Yang's Motor ( pak Acin )
jln cikutra.

aya Teknik
Jl Saritem
deket Polsek

Gajah Mada Teknik
Jl Lengkong Besar
samping Unpas Lengkong

Las Acip Alumunium
Jl Cicadas

Cimahi Motor
Jl Raya Cimahi
deket Bank Mandiri

Aneka Teknik
Jl Pojok Cimahi Tengah

TMF [Andreas Tear Tjahjana]
Jl. Vihara no. 2
Bandung

YOGYAKARTA
Sinar Laut
Jl. bantul km 6

SOLO
Saerah Teknik
jl. A.yani

BAUT BAJA TEHNIK
JL. Solo-Semarang , Kalitengah, Ampel, Boyolali. Jawa Tengah
081329522511

Madiun
BIJAKSANA
Jl. Cokroaminoto
Madiun

Selasa, 09 Juni 2009

Cara Membuat Body dari Fiberglass Bag.2

Oke setelah hapal diluar kepala tentang bahan-bahan pembuat fiberglass. Mari kita lanjutkan ketahap berikutnya.

MERAMU ADONAN DASAR
Untuk yg sederhana, kita pakai tiga bahan dasarnya aja dulu seperti Resin, Matt, dan katalis. ketiga bahan tadi sudah bisa bikin fiberglass, tapi tentunya akan berpengaruh terhadap kualitas fiberglass, makin lengkap bahannya pasti makin bagus kualitasnya asalkan komposisi dan takarannya tepat.
Prosesnya :
  1. Siapkan ketiga bahan fiber yang disebutkan diatas.
  2. Sediakan alat bantu; wadah khusus untuk mengaduk adonan, sebatang besi atau kayu/plastik untuk mengaduk, kuas kecil, dan gerinda atau alat potong.
  3. sekarang tuangkan resin di dlm wadah yg sudah disediakan. kira2 1/2 gelas air mineral ukuran 200ml. lalu beri katalis 1 tetes atw secukupnya, adonan jgn terlalu encer atw terlalu kental, jadi sedang2 saja. semakin banyak diberi katalis maka akan semakin encer adonannya.
  4. sampai situ, adonan sudah jadi dan siap dipakai.
  5. Berikutnya, langkah pencetakan, pilih, benda apa yang mau dibentuk. oke, untuk praktik ini contohnya kita bisa pake bodi belakang motor asli. tandai bagian yang akan dicetak menggunakan isolasi plastik warna coklat. hati2 terhadap adonan jgn sampai menempel pd cat, karena akan merusak cat. maka solusinya sediain banyak koran deh untuk nutupin setiap bagian yg rawan terkena tetesan adonan.
  6. Jika permukaan sudah tertutup rapi, letakan matt di bagian itu lalu poleskan adonan secara merata dgn kuas kecil. lakukan perlahan sampai semua permukaan yang akan dicetak tertutup rapi. jd harus kelihatan basah.
  7. Kalo semua sudah tertutup adonan, tunggu sampai kering.
  8. Bila sudah kering atau mengeras, copot cetakan fiber itu. klo msh 1 lapis biasanya tidak terlalu sulit dilepas, beda kalo sudah 2-3 lapis, lepasnya harus pake obeng minus.
  9. Untuk finishing agar kelihatan bagus maka rapikan ujung-ujungnya pake gerinda, setelah itu dicat deh, selesai.
Proses diatas itu hanya meng-kopi bentuk dr bodi motor aja, jd klo pengen bikin bodi motor sesuai imajinasi maka tentunya harus bisa bikin cetakan sendiri yg sesuai dengan imajinasi itu sendiri. cara diatas jd tidak berlaku.

MEMBUAT CETAKAN CUSTOM
Berikut adalah beberapa cara membuat cetakan, yaitu:
  1. Karton,duplex dll : Karton ditempelin di bodi motor, atau rangka motor dibentuk sesuai keinginan. biasanya kurang rapih klo kita bikin manual, so klo bisa desain, coba menggunakan software seperti LIGHTWAVE 3D atau 3DsMax. Bikin desainnya di komputer, lalu print. hasilnya pasti lebih bagus.
  2. Tanah liat : Proses pembuatannya seperti membuat kerajinan gerabah (pot, kendi dsb). Dibentuk sesuai keinginan kita setelah itu kita tempelin dengan adonan fiber.
  3. Silikon : cocok untuk cetakan body/bentuk sulit yang banyak tekukan dan tanpa sambungan, bahan ini dapat dicari di toko kimia, ukurannya per kaleng. Dan harganya sekitar 60 ribuan.
  4. Bubuk gypsum : Lebih praktis, bubuk gybsum dicampur air. Lalu tempel ke motor body motor yang ingin dimodif, tunggu 10 menit sampai agak keras. Setelah itu pelan-pelan dipapas menggunakan sejenis penggaris besi hingga jadi bentuk motor diinginkan....setelah itu bikin malnya pake fiberglass.
Oke selamat mencoba dan sukses

Sumber : http://www.kaskus.us

Cara Membuat Body dari Fiberglass Bag.1

Pengenalan bahan :
Tak kenal maka tak sayang demikian juga dengan bahan fiberglass. Kalo gak kenal ya gak jadi dong... he he he. Oke berikut adalah nama bahan-bahannya serta ciri-cirinya :
  1. Katalis : Cair, berwarna bening, baunya sgt menyengat, sering disebut jg hardener, berfungsi sbg pengering saat dicampur resin. penggunaan katalis 1% dr resin dalam kondisi dingin. klo cuaca panas cukup 0.8% dr resin.
  2. Pigmen/Pewarna : Berbentuk kental atau pasta. manfaatnya untuk memberi warna atau sebagai perwarnaan dasar dr adonan fiberm sehingga saat finishing dan pengecatan, fiber tidak memerlukan banyak cat. tersedia dlm berbagai warna. pigmen dicampur pada resin dengan komposisi sesuai kebutuhan : dibuat pekat atau hanya samar-samar.
  3. Resin : wujudnya cairan kental seperti oli berwarna putih kekuning-kuningan atau pink, berbau sangat menyengat. resin berguna sebagai bahan dasar fiber atau campuran perekat. zat ini diadon bareng katalis, tapi komposisinya lebih banyak daripada katalis.
  4. Talc/Powder : berbentuk bubuk seperti bedak atau tepung berwarna putih. lazimnya difungsikan sbg dempul atau campuran adonan fiber, bahan ini dipakai untuk membantu proese produksi fiber agar tidak terlalu banyak memakai resin. intinya, bubuk ini digabung dengan resin dengan komposisi tertentu. umumnya talk juga diisebut kalsium karbonat.
  5. Fumed silica : berwujud bubuk bening sangat halus seperti kapas, berguna sbg campuran resin untuk membuat permukaan fiber lebih keras, terutama saat membuat master cetakan. ada beberapa merk seperti Hdk.
  6. Matt : Bentuknya anyaman benang-benang halus berwarna putih. berguna sebagai bahan pembentuk fiber dan mengikat zat kimia adonan.
  7. Roving/Matt : ini juga material pengikat. sekaligus penguat fiber. bentuknya juga anyaman seperti matt, hanya lebih kasar seperti karung. ada ukuran 200, 400,600,800
  8. Cobalt : Berupa zat cair bening yang memiliki aroma menyengat. kegunaannya mirip katalis, tp untuk mempercepat pengeringan. cobalt akan bereaksi panas klo kena katalis. makanya resin yang sudah ada cobaltnya klo kena katalis akan panas. pakenya 0,1 - 0,2 persen dr resin.
  9. Mirror Glaze/MGH 8 : berbentuk pasta atau krim agak padat,spt compound dan dimanfaatkan sbg pelapis antara bidang mal atau cetakan dan material adonan fiber sehingga kedua bagian tadi tidak saling menempel.
  10. PVA : Mirip mirror glaze. bahan ini juga berfungsi sbg pelapis antara mal dan adonan fiber untuk produksi massal. penggunaanya bs digabung dengan mirror atau mengganti fungsi mirror.

Sumber : http://www.kaskus.us

Cara Mengecat Motor

  1. Ampelas terlebih dahulu bagian yang akan dicat dengan ampelas(kertas gosok) ukuran 800 yang waterproof, kemudian dihaluskan dengan ampelas ukuran/no. 1000.
  2. Setelah permukaan telah digosok dengan ampelas cuci bagian yang akan dicat dengan air bersih, dikeringkan dengan kain, dan dipanaskan dibawah terik matahari sampai benar-benar kering.
  3. Dasari dgn epoxy di usahakan jgn terlalu tipis/tebal ( camp. epoxy+hardener+tiner A ) permukaan yang dikehendaki. Setelah kelar jemur bagian yang tercat tadi kemudian gosok lagi dengan ampelas dengan ampelas ukuran 1200, dan jangan sampai habis cukup sampai rata permukaannya.
  4. Setelah diampelas cuci bagian tersebut dengan air bersih dan jemur hingga kering dan dibersihkan dengan kain yang lembut seperti kain kaos.
  5. Kemudian masuk pada tahap pengecatan dengan menggunakan cat dasar yang diinginkan bisa putih/silver atau abu-abu ( camp. cat dasar+tiner acrilic = 1 : 0.3 ), saya biasa menggunakaan merk Avian atau steelgloss dan dicat ditempat yang terbuka agar terkena matahari langsung dan hindari media debu, setelah dicat jemur bagian tsb hingga benar2 kering, dan ampelas lagi untuk mendapatkan hasil yg maksimal, namun dgn ampelas no.>1200 dan perlu diingat proses pengampelasan cukup tipis-tipis.
  6. Masuk dalam proses pewarnaan pilih warna sesuai yang diinginkan ( camp. cat warna + tiner acrilic = 1 : 0.3 ), di usahakan sampai 4x lapis agar warna yg d hasilkan max dan dalam proses pengecatan cukup 1 kali jalan jangan diulang-ulang agar kelihatan rata.kemudian jemur hingga benar-benar kering.
  7. Setelah kering baru lap. clear di usahakan pk clear yg bermutu dan d semprot smp 3-5 lapis karena daya tahan mutu dan warna di tentukan oleh clearnya ( camp. clear + hardener + tiner acrilic = 1 : 0.1 ). Kemudianj jemur
  8. Merk cat bisa lenosal/blinken/sikkens/spieshecker.
  9. Usahakan gunakan 1 merk dalam pemilihan epoxy-thiner-cat-clear.
Sumber : boy.bogorcity.net, KCDJ

Senin, 08 Juni 2009

Setting Karburator

Hmmmm rata-rata pada saat kita service karburator di bengkel setelan angin (air screw) dicari dengan patokan teriakan mesin tertinggi, bahkan di geber sampe putaran gas FULL. …. Bisa ! masing-masing cara orang memang beda menerapkannya tapi tujuannya sama adalah mencari settingan yang pas.

Berikut adalah diagram panduan (secara teori) untuk setting airscrew (IDLE) & PJ khususnya.

Carb Tuning Keihin 1:


sumber: keihin

Terlihat pada hampir 1/2 putaran gas, setting AirScrew dan PJ tidak berfungsi lagi. Justru kita bisa lihat perpindahan antara PJ dan MJ di isi oleh clip position, tapi sayang Karburator yg kita pakai khususnya Keihin PE tidak ada setelan klipnya. Pada putaran gas 3/4 s/d Full hanya MJ berfungsi.

Carb Tuning Keihin 2:


sumber: keihin

f6008a0a
sumber: http://www.quadparts.co.za

Carb Tuning Keihin 3 (Graham Bell):

A = most effective
B = fairly effective
C = small influence
D = no influence

Jika berpatokan pada diagram 1 s/d 3, setting airscrew di setting pada saat IDLE (RPM 2000), dicari nafas tertinggi. Jika sudah menemukan nafas tertinggi cek putaran angin nya, jika lebih dari 2 putaran turunkan PJ 1 step, jika kurang dari 1 putaran naikan PJ 1 step. Untuk memastikan settingan sudah pas atau belum lihatlah kondisi BUSI. Jika Merah bata berati passs & motorpun menghasilkan performa maksimal & IRIT !!!

Untuk pemakaian sehari-hari pembacaan kondisi busi lebih ke penggunaan PJ, why? lihat tabel, penggunaan MJ di putaran gas 3/4 s/d FULL. Untuk mengecek MJ nya sendiri dilakukan dengan cara gas full (geber) diatas 8000 RPM lalu gigi 4 atau gigi 5 lalu matikan kontak & teken kopling (sepersekian detik) dan langsung cek busi. Namun cara itu tidak semua orang bisa melakukannya. Saya pribadi untuk menentukan MJ sudah pas atau belum feeling aja pada saat kita geber. MJ terlalu besar akan terasa lama naik ke RPM. MJ terlalu kecil nafas akan cepat habis.

Sumber :http://asulaeman.wordpress.com

Jika motor mogok dijalan

Pertama, lakukan pengecekan terhadap aliran bahan bakar. Periksalah indikator bahan bakar, apakah panel pada huruf F (Full/ Penuh) atau E (Empty/ Kosong).Pada beberapa motor yang memakai kran bensin, coba perhatikan apakah berada di posisi ON, OFF atau Ress. Bila posisi On tiba-tiba mogok, maka masih ada cadangan bensin di dalam tangki bahan bakar. Disarankan, para biker segera memutar kran pada posisi Ress. Biasanya pada motor sejenis Honda Tiger, masih menyisakan 2 - 3 liter bensin. Lumayan kan untuk mencari pom bensin terdekat. Apabila kran sudah di posisi RESS tetapi mesin motor kemudian mati, bisa dipastikan bahwa sudah tidak ada lagi bahan bakar di dalam tangki. Bila bahan bakar masih ada dan mesin masih juga tidak mau hidup, ada baiknya kita periksa selang bensin yang menuju ke karburator. Sebab, seringkali alirannya tersumbat karena tangki bensin kotor.

Kedua, kalau bahan bakar tidak bermasalah, coba periksa sistem pengapiannya. Seringkali Busi menjadi prioritas utama penyebab mesin ngadat. Caranya, lepas busi dari rumahnya yang terdapat pada silinder head dengan menggunakan kunci busi.Bila terdapat kerak hitam pada kepala busi, itu tandanya akibat pembakaran yang kurang sempurna. Bisa juga karena setelan angin kurang pas. Cara mengatasinya, bersihkanlah kepala busi dengan ampelas halus yang memiliki kekasaran kurang lebih 400-600. Jika perlu bersihkan bagian dalamnya dengan menggunakan peniti. Cek kondisi elektrikal busi dengan memasukkan kembali ke dalam kop. Lalu tempelkan busi ke body mesin sambil di stater.Lihatlah dengan seksama, apakah percikan api normal atau telalu kecil. Atau bahkan malah tidak ada. Bila percikannya terlalu kecil, cobalah ganti dengan busi cadangan. Sebelum busi dipasang kembali, buang gas bensin pada silinder head dengan cara menutup lubang busi dengan kain lalu coba di stater.Lakukan 3 sampai 4 kali stater. Pasang kembali busi pada rumahnya lalu coba hidupkan mesinnya. Di samping delapan langkah sederhana untuk mengatasi motor mogok di atas, alat pendukung juga harus tersedia seperti kunci busi, kunci pas, obeng, ampelas halus, peniti, dan jangan lupa selalu sedia busi cadangan. Tapi bila semua itu sudah dilakukan mesin tetap tak mau hidup, maka segera saja cari bengkel terdekat.

Sumber: http://www.suzuki-thunder.net

Tips Nyaman Mengendarai Sepeda Motor

Sebagai solusi akan moda transportasi yang mampu menembus kemacetan, motor memang cukup menjanjikan. Sayangnya tak semua motor mampu memberikan kenyamanan kepada pengemudi dan penumpang jika dipakai untuk jarak jauh-lebih dari 1 jam.

Padahal bagi mereka yang tinggalnya di pinggiran kota, mengemudikan motor jarak jauh selama berjam-jam sudah jadi ‘makanan’ sehari-hari. Ujung-ujungnya begitu sampai di tempat tujuan, pinggang terasa pegal dan kaki terasa kaku.

Agar saat mengemudikan motor jarak jauh terasa lebih nyaman, ada beberapa tip yang mungkin berguna, antara lain adalah:

1. Carilah jalan alternatif untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

2. Gunakan pakaian, jaket, sarung tangan, sepatu, serta helm yang nyaman di tubuh. Dengan perlengkapan yang nyaman di badan, mengemudi motor akan terasa jauh lebih enak.

3. Saat lampu merah menyala, manfaatkan waktu yang singkat itu untuk sekadar merentangkan kaki dan melemaskan otot-otot di pinggang. Sedikit banyak hal ini akan membantu meregangkan otot.

4. Jika tak diburu waktu, mampirlah sebentar ke pompa bensin untuk sekadar mengisi bensin barang 1 liter. Biarkan tubuh berdiri sebentar untuk antri sambil melakukan peregangan otot. Bila perlu, mampirlah ke toilet di pompa bensin untuk sekadar cuci muka atau buang air kecil.

5. Jika ketika mengemudi motor tubuh dalam kondisi yang sangat lelah, jangan terlalu memaksakan diri. Beristirahatlah secara berkala setiap 20-30 menit. Jangan sampai Anda mengemudikan dengan kondisi pikiran yang tidak fokus akibat terlalu lelah.

6. Sebagai ‘teman’ perjalanan, tak ada salahnya jika Anda mengemudi motor sambil mendengarkan lagu-lagu favorit dari MP3. Setel lagu dengan volume sedang agar Anda masih bisa mendengar bunyi klakson dari kendaraan lain.

Sumber : Klasika Kompas 23 Juni 2008

Korek Harian Motor 4 Langkah

 Setting Karburator 
Meski bisa pertahankan karbu standar bawaan pabrik, kohar alias korek harian 4-tak tetap perlu ubah setingan. “Kompresi sudah naik dan kem dikorek, karbu sebagai pemasok gas bakar harus disesuaikan,” jelas Teng Suang Hak, mekanik Ahak Motor, yang mangkal di Jl. Kapuk Raya, No. 55D, Jakarta Utara.

Lakukan penyetelan gas dan angin secara maksimal. “Jika teriakan mesin pada setelan gas tertinggi kurang njerit, berarti main-jet memang kurang. Coba naikan 5 angka dulu. 

Setelah itu, coba tarik gas. Jika pada gas tinggi tampak kayak ada kosong, alias ada jeda pada pasokan bensin. “Itu main-jet masih kurang. Bisa naikan satu step lagi, atau jadi 7 atau 7,5 angka. Biasanya, untuk kohar kenaikan itu sudah cukup tinggi,”. 

Sebaliknya, jika saat digas malah terasa mbrebet di putaran atas. Itu artinya, kenaikan main-jet yang dilakukan terlalu besar dan harus diturunin. Selain mbrebet, setelan main kegedean juga berdampak bensin boros. “Bensin terbuang dan nggak terbakar maksimal. Bisa dilihat di busi. Kalau cepat sekali hitam, berarti setelan kegedean pas,” . 

Sementara untuk setelan pilot-jet, gejalanya juga dideteksi dengan beberapa hal. Gejala pertama, jika motor susah hidup setelah dilakukan korekan. “Atau setelah hidup, tapi pada putaran bawah tampak seperti ada kosongnya. Kayak bensin enggak jalan. Itu artinya pilot-jet perlu dinaikan,” . 

Cara menaikan juga bertahap. “Sama kayak kenaikan main-jet, coba dinaikan 5 angka dulu,” tambah mekanik yang sukses bikin Kanzen melejit di pentas pasar senggol Jakarta. 

Setelan pilot-jet maupun main–jet untuk kohar, pas pada penambahan antara 5 sampai 7,5 angka. Tentu saja, tergantung karakter korekan dan jenis karburator. “Tapi dari pengalaman, setingan pilot dan main-jet koharenggak pernah sampai 10. Jenis karburator apapun, deh,”

dikutip dari www.motorplus-online.com

Alamat Bengkel & Toko Variasi

Spesialis cat & Crome

CMC [ Chronicles Motorist Chrome ]
Jl. Bintara 12A , Bintara/Kranji , Bekasi Barat  
Hub Heri (021) 70040124 , 70098124, HP 0818973612

Maniak Mesin Cilong
Untuk cat metode powder coating
Bpk. Oci Tanubrata
Jln. Raya Condet Pejaten No.1 Pasar Minggu, Jaksel
Telp. (021) 7986525
HP. 0816-1972824

CLINK Chrome Technology

Jl.Kol.Sugiono No.100 Pondok Bambu Jakarta Timur

Phone : 021.86613154

OBELIX EXTEREME MOTOR CYCLE
Jl. Raya Condet No.5A Jakarta Timur
ylp : 021.9257393


KiNG Motor
modifikasi,Fiberwork, monoshok., Konsultasi modifikasi(gratis)dll
Jl. Jenderal sudirman Barat 141 Purwokerto (depan Lapangan Porka)
(0281)642328



Robert Motor
cat oven, cat duco, body repair untuk motor
Jalan Ngampilan NG I/46 Yogyakarta (0274) 518113

085228019945

JOE FREE AIRBRUSH

jln.Wahidin 24 Probolinggo
Jawa Timur
phn:(0335)431864
HP:08123247802


Arrafi BodyWork
PAKET CAT MURAH MERIAH.........!!!!! bikin segala bentuk body/deck bawah/tutup mesin segi tiga dpn/sirip hiu/ lampu buta mio or mx (lampu spot) speedo mtr mx ke mio.
jln.Ciledug Raya(jajaran dodo racing)
call: +628567669669-
+6221-98096913
+6221-98047516


Toko Barang Bekas


Neo Bursa
Alamat di Ciganjur jl M. Kahfi
call Indra 081310828465
bannya eks Singapura kondisi 80% an

YOGI MOTOR
Jual Beli Sparepart Motor Bekas
Kios : Jl. Raya Bogor Km 20 Depan Apotek ABBA Jakarta Timur
Rumah : Jl. Masjid Al Barokah Rt. 03/08 No. 3 Jakarta Timur
Pak Tarsa +628159931780
Yogi +628129369954

Alamat Toko Aksesoris, Oli, & Ban

AHRS Asep Hendro Racing Sport(Racing Equipment & Accesories)
Perum. Bumi Ampel Raya Blok A. No. 21/23 Depok Timur
Phone (021) 77820649 – 77823548 Fax. (021) 77823548
HP: 0818857127 – 08159965362

ANEKA BAN
Specialist Ban MOTOR BATTLAX,MIZZLE,IRC ,DUNLOP,FEDERAL,dll
GRATIS ONGKOS PASANG ..
Jln Ir H juanda Ciputat (Depan Polsek Ciputat) Bp Stefanus Telp 021-74706822

Asia Motor Indonesia
Menjual perlangkapan pakaian sepeda motor yang trendy dengan merk- merk
terkenal untuk helm, jacket, sepatu, sarung tangan, shoulder pad,
emblem dan perangkat serta asesori balap motor lainnya.
Jl. Hayam Wuruk No. 42 Jakarta, Telp. (021) 628-2561/2
http://www.astoria-racing.com

BINTANG TERANG MOTOR
Jual segala asesoris motor..Terima Debet & BCA Card
Lokasi per4an terakhir jalan Casablanca arah ke bengkel Yudha Yudhadi
yg hobby kredit bisa puas deh pilih barang
Telp. 866 11897

BRIDGESTONE MOTORSPORT (BSM)
Buat yg lagi nyari ban moge, lengkap murah dan ada perlengkapan helm,jaket kulit dll.
Brand holder merk BRIDGESTONE ,Battlax dll dan SPIDI (baju balap)
Harganya miring,service memuaskan.
Jl.Pangeran Antasari No.32 Jakarta
Telp: 021 765 4084 Attn: Ibu Walla

Cynthia KD Munthe
Hot Pipes Motor Shop
PT. MOTO PRIMA
Moto Prima Building
Jl. RS Fatmawati No. 15A-B Jakarta Selatan 12420
Telp : 021 – 7656405 & 7698916 / Fax : 021 – 7511027

Chandra Motor
Jl Kebon jeruk III no 14
telp: 021 6245688 Telp. (021) 6012413-6292590

Distributor Safety Shoes RED WING:
PT. Trimaxindo Adimitra
Mangga 2 Dalam Blok HI No. 28 Jakarta Utara
Phone : (+62-21) 628 9977 (Hunting)
Fax : (+62-21) 612 8143
E-mail : sales@trimaxindo.com
Homepage: http://www.trimaxindo.com

DYSHA Motorsport
Jl. Joe No.27A Kelapa III RT.02 /RW.03 Jagakarsa Jak-Sel.
Phn.(021)7871644 Contact person: Martin
Web: http://www.dyshamotorsport.com/

ESPEDE Ban
Tempat servis velg CW
Jl. Sawah Besar 8, (3453272, 3456830)
Cabang:
Jl. Pemuda 11, Jak Tim (4701054),
Plaza Mitra Blok A/2, Jl. Cut Mutiah, Bekasi Timur (82404403, 8240437

Harapan Motor (Toko Aksesori)
Jl. Kebon Jeruk III/23 C, Jakarta Barat
Telp. (021) 6590760-6241610

INDAH MOTOR
Jl.Kebon Jeruk III.36C. Jak-Brt
Phn. (021)6494054,6255878
CP : Koh Ahin

INTI JAYA MOTOR
JLN Kebun Jeruk III / 32 Jakarta-Barat (021) 6012360
Jl. Kebon Jeruk V no. 260 Hayam Wuruk, Jakarta Barat
Telp : 021-6012360 / 6397982 [no telp ga berubah]
SMS : 081.295.296.93

Leather Goods Production
Jl. Raya Cibatu, No. 649, Garut
Telepon : 0852-2026-5710

MAJU JAYA MOTOR (Toko suku cadang)
jl merdeka no.200 Tangerang Telp. 5520671
Disediakan daftar HET (harga eceran tertinggi)

Munggah Motor (Toko Aksesori/modifikasi)
Jl. Kebun Jeruk IX/22A, Jakarta Barat
Telp. (021) 6268973 Fax. (021) 6257084

Polaris Motor (Toko Aksesori)
Jl. Kebon Jeruk III/51, Jakarta Barat
Telp. (021) 6592128, Fax. (021) 6598971

Rejeki Motor (SKF Bearing Distributor)
Jl. Sukarjo Wiryopranoto 28A Jakarta 10120
Tel 021-3857029 Fax 021-3807571
email: rezeki@cbn.net.id

SERIBU DOLOK
Distributor Ban Battlax
Jl. Kebon Jeruk III No. 6
telp. 021.6497275

SINAR ABADI SPORT RACING
Jl. Cileduk Raya No.11 A-B
CP : Handoko 08161133969 , 021-92793632

TODA Pusat Oli Terlengkap
kalo ada yang mau Ganti oli Murah Dan ASLI:
Alamat: Pusat: Jl Kelapa gading boulevard raya Blok PD1/2 TELP: 4503457 / 4524122
Cabang: Jl Radio Dalam Raya No:9-11 Telp (021) 7237966
Cabang : jl cideng barat 47 h jak-pus Telp (021) 6317972

X-16
Pasar Mobil Kemayoran Jak-Pus
Blok X No.16 . Msk Pintu 8

Phn. (021) 65861510

SPEEDSHOP
Jl. Ciledug Raya ( HOS Cokroaminoto ) No. 3-5, Tangerang - Banten
Ph. 021-9275 9394
Fax. 021-7345 5021


PRO SE
jln Kebon Jeruk III no 25,72
Jakarta Pusat
phn.021 6243230

PRO BIKE
Jl.Arteri Kelapa Dua no.88A
Jakarta Barat
Phn.021 5309051,021 5303249




Alamat Bengkel Press

AQUATRO MOTOR
Spesialis Pijat Sasis Motor Tanpa Bakar Atau Las
Jl. KS Tubun I, RT 03/02, No. 19 Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat
Telp. 0812-883-6016, 0812-868-7128


CV JAYA BINTANG KENCANA BERSAMA
Jl. Raya Ciracas , Gg. Bandag No.2 Jakarta Timur
Tlp. (021) 8719248, 0815 14288537


CV. PRESSINDO TEKNIK
Bubut – Las Babet – Konstruksi Bangunan – Produksi Press JBB dll.
Jl. Raya Depok – Ps. Minggu Lenteng Agung No. 2A – Jakarta Selatan
Ahli Press Rangka Motor menggunakan mesin press hidrolik
contact: Sarjuwandi +6281316397179

Alamat Modifikator

SMS Motor Sport (Mekanik Bang Satiri).
Jl.Raya Srengseng Sawah Cipedak Lenteng Agung Jak-Sel

AAJ Motor (Bengkel modifikasi)
Jl. Raya Bojong Sari Baru RT.01/08 no.15
Sawangan, Bogor
Telp. (021) 9150191

Ayung Zulkarna
en (Modifikator)
Jl. Jembatan Gambang II, Gg. Baso no. 67-1
RT.16/01, Bandengan Selatan Jakarta Barat.
Telp. (021) 6678732

Berkat motor
Rudi Gunawan (rumah modifikasi sekaligus modifikator)
Jl. Raya Ciledug, Kreo, Tangerang. Telp; (021) 5847631

Jatayu Motor Sport
Jl. Tubagus Angke Komplek Taman Harapan Indah Blok Q No. 29, Jakarta Barat.
No. telp. 0811839391, Contact Person : Budi Udin Fakkar

JET HOT AUTO MUFFLER
customize silencer
Jl. Raya Joglo No. 35 Kec. Kembangan Jakarta Barat Tel 5859290
Contact: Muhadjirin M.S +62815964 6772

KUMIS
Modif swingarm supertrack KUMIS + monoshock unitrack, disc brake KUMIS
bengkel KUMIS :
LAMPUNG JAYA MANDIRI
Jl. Raya kembangan utara no 9 RW 01/03 Jakarta Barat
Tel 58301317 (Hari minggu tutup)

Laksa Motor Station
Modifikator dan Toko variasi
Toko : Jl. Dr. Satrio no.39 casablanca jakarta selatan
Bengkel : Jl. Karet Pedurenan Gg. Sidik No.100, Karet Kuningan Jakarta.
Telpon ; Aming Aliwarga 0812-8705638 atau 5254385/5253536

Lex’s Motor (Modifikator)
Jl. Kudu no. 6A RT.03/01 Tangki Petak Sinkian 11180, Jakarta Barat Telp. (021) 6258669

OBELIX EXTEREME MOTOR CYCLE
Jl. Raya Condet No.5A Jakarta Timur
tlp : 021.9257393

Recet Motor (RMC)
Modifikasi racing, airbrush, service panggilan 24 jam.
Jl. Dr. Saharjo I No.60 Manggarai, Jakarta Selatan
Telp. 021-8310457
Hp. 08161321159

Thole Motor
Modifikator monoshock unitrack, disc brake blakang, cari spakbro orsi cagiva/apprilia/dll,
Jalan Serdang Baru Raya No. 23 Belakang Ps Inpres Serdang, Kemayoran Jakarta Pusat [Depan Jalan Serdang Baru 3] Belakang Kantor Kecamatan Kemayoran
Telp : +62811872325

X-Soul Workshop & Airbrush
Jl. Tanah Pasir No. 11, Pluit, Jakarta Utara.

021-6618266 // 05868884110 (Chandra)

Gwan Lee Modification
jl.Letjen Suprapto no.164
Probolinggo
Jawa Timur
phn.(0335)7604686 HP:081336207208

LENT automodyfied
JL: Anggrek no.8 A.
Probolinggo-JATIM.
Tel: 0335-422211.



Alamat Bengkel Spesialis

Alex Sport Racing
Jl. Kopo 304
Bandung

BERKAT MOTOR
Specialist Modification
Jl. Raya Cileduk 1A
Telp 021-5847631
Hp. 081808399777
Attn : Rudi Gunawan


CUSTOM WORLD
Jln Summagung III, blok E-3 No.1 Kelapa Gading, Jakarta Utara 14240
Telp: 021-4515532, 4527414
CP : Johny Lipurnomo 0812 92 11 5 11, 0815 11 55 00 15

Tiwa Motor Sport (TMS)
Jalan Sukaraja II Bandung
Contact : Kang Herman 0818631400

Willys Motor
mekanik : Bang Udin, HP : 08161481849
buka 08.00 – 17.00 wib sabtu minggu buka
Jl.RTM Kelapa Dua (dari arah depok ketemu perempatan kelapa dua belok
kanan, sehabis Mesjid di kanan, 20m sebelah kiri depan TK sebelah
bengkel las)

Yonk Jaya
Jl. A.Yani
(022)727 1337

Yudha Yudadi
Spesialis Setting Karburator
Jl. Pondok Kopi Pemancingan No.1 jakarta timur
Telp. 021-9196021

Minggu, 07 Juni 2009

Rubah Pengapian Platina ke CDI

Motor sport Honda era 70 sampai 80-an macam CB100, CB125, GL100 dan GL125 mulai dilirik penyuka modif. Dibangun gaya retro klasik atau custom. Meski komponen mesin gampang dicari, tapi urusan pengapian kadang bikin kesel ati.    

Maklum platina kalau lagi ngambek bikin mesin batuk, mbrebet hingga mogok total. Solusinya sih upgrade ke pengapian CDI (Capasitor Discharge Ignition) seperti motor sekarang. Ada banyak pilihan yang bisa disesuaikan budget dan kebutuhan.

Dari pilihan CDI, ada tiga macam yang bisa diaplikasi. Meniru milik Suzuki Tornado atau RGR150, Honda Supra X dan Suzuki Shogun 110.

Pake CDI Suzuki Tornado

“Paling sederhana pakai CDI Suzuki Tornado karena kabelnya cuma tiga dari sepul, massa dan koil,” buka Sutrisno, mekanik Wenk Blozack di Jl. Moh Kahfi II/14, Jagakarsa, Jakarat Selatan.
   
Tentunya sepul pengapian perlu digulung ulang dengan kawat 0,15 mm (gbr. 2). Meski gampang dipasang dan murah (total belanja Rp 150 ribu) karena tanpa pulser, CDI Tornado atau RGR kurang sip di kitiran atas. Doyan mbrebet, Bro! Atau kadang bagus. Namun ada kasus kerap boros busi.

Rubah ke kelistrikan Honda Supra

Silakan jajal pasang CDI Supra X yang jago dari rpm bawah hingga atas. Ada lima kabel dari soket, yaitu sepul, pulser, massa, kontak dan koil. Tetap pakai magnet asli CB100 dan spul digulung ulang kawat 0,15 mm. Syaratnya mekanik harus pasang pulser di sisi dalam crankcase kiri (gbr. 3).
   
Pilih pulser yang memang didesain buat terendam oli. Seperti punya GL Pro Neo Tech, Tiger dan Shogun 110 biar awet.
   
Pasangan pulser adalah pick-up coil yang menempel di bilah kruk as sisi magnet (gbr. 4). Proses bikin tonjolan dengan las listrik lalu dibentuk gerinda, derajat pemicu pulser bisa dibikin sesuai selera. Mau dibikin galak di rpm atas atau gampang distarter, semua bisa. 

Ubahan ini memakan biaya sekitar Rp 450 ribu. Kelemahannya justru di usia sepul gulungan sendiri. Masa pakainya susah diprediksi. 

Ambil Magnet Honda Tiger

Akibat susah menganut sistem Honda Grand, mekanik berkreasi lagi dengan mencomot magnet berikut sepul komplet Honda Tiger (gbr. 5). Saat sepul putus, beli dan mesin hidup lagi. Nggak perlu repot, ke tukang dinamo untuk gulung spul.

Wajib bikin dudukan sepul lagi agar bisa masuk ke bak magnet asli CB100 dan bubut sisi dalam magnet biar nggak mentok crankcase. Alternatif lain magnet plus sepul lengkap Astrea Grand juga bisa dijajal di mesin CB100.

Masih dengan jurus pulser di crankcase tapi kali ini spul pengapian asli CB100 sama sekali tidak diubah. Cukup comot CDI Shogun 110 jenis DC, konsekuensinya harus pasang aki dan kiprok baru 12 volt. Api lumayan stabil tuh, belanja rada lumayan, tembus di angka Rp 700 ribu.

Syarat utama magnet tidak boleh bergesekan sama sekali ke sepul, nyenggol dikit mesin susah hidup. Kondisi kruk as harus balans nggakboleh oleng.

Comot punya GL Pro series

Kalau cara paling praktis justru comot pengapian komplet GL-Pro keluaran 1986 hingga 1994 atau GL100 keluaran 1990 ke atas. Dari magnet, pulser, bak magnet, sepul dan CDI gampang sekali masuk ke mesin CB100 (gbr. 6).

Kendalanya spare part ini rada susah dilacak di toko onderdil atau bahakn tukang loak. Alternatif lain comot komponen pengapian serupa versi KW-2 yang cuma Rp 450 ribu. Tapi ambil pulser dan CDI asli Honda, namun bisa bengkak sampai Rp 700 ribu
Sumber : motorplus-online









Alamat Bengkel

Menjaga jarak aman

Kita sering menyaksikan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan banyak kendaraan (tabrakan beruntun). Baik antarsesama pe-ngendara sepeda motor, antarmobil atau antara mobil dan motor.
Kecelakaan lalu lintas itu disebabkan banyak faktor. Bisa karena jarak antar kendaraan yang terlalu dekat, rem blong atau tidak pakem, maupun kekurang hati-hatian dan ketidakwaspadaan pengendara dan pengemudi. Ketiga hal di atas merupakan faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Dari semua itu, mcnjaga jarak antara kendaraan di depan dan belakang menjadi bagian sangat penting. Sebab, dengan menjaga jarak yang aman antara kendaraan di depan dan belakang, maka risiko terjadi kecelakaan, semaksimal mungkin bisa dihindarkan.
          Jarak aman adalah jarak yang harus diambil oleh pengendara yang berada di belakang terhadap kendaraan yang ada di depannya. Sehingga pengendara masih dapat melakukan antisipasi bila terjadi suatu hal yang sifatnya mendadak, tanpa membahayakan pengguna jalan yang lain (di depannya). Menjaga jarak aman sangat penting untuk menghindari bahaya kecelakaan atau tabrakan beruntun.
Lalu, berapa jarak aman yang harus diperhatikan oleb/seorang pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil?
Panit III Diknias, Dirlantas Polda Metro Jaya, Iptu Endah Susilowati mengatakan, jarak aman yang harus diambil, tergantung kondisi kendaraan atau situa-si jalan itu sendiri, misal keadaan gerimis yang menyebabkan jalan lebih licin. Sebagai pedoman sederhana untuk meng-ambil jarak aman ini dapat dilihat dari kecepatan kendaraan yang sedang dija-lankan.
         "Jika kendaraan sedang berjalan dengan kecepatan 70 kilometer per jam, maka jarak aman yang harus diambil setidaknya adalah 70 meter. Demikian juga jika dalam kecepatan 100 kilometer per jam, jarak yang harus dijaga adalah 100 meter. Ini adalah jarak yang paling ideal untuk menghindari tabrakan dengan pengendara yang ada di depan atau di belakangnya," ujarnya, Namun demikian, melihat kualitas dan kemampuan pengereman, yang biasanya sekitar 10 persen antara kecepatan dan jarak pengereman seperti yang berlaku selama ini, Endah mengatakan,minimal jarak antara kecepatan dengan jarak pengereman berbanding 10 persen. "Jadi, jika kecepatan 40 kilometer per jam, berarti jarak aman minimal adalah empat meter," tegas Endah.
Di sinilah, kata Endah, perlunya pengendara sepeda motor atau pengemudi mobil itu menjaga kecepatan selama berkendaraan. Walaupun masing-masing kendaraan itu memiliki kapasitas rnesin yang berbeda-beda cc-nya, maka aturan lalu lintas yang menekankan batas kecepatan maksimum berkendaraan di ruas jalan tertentu, hendaknya dapat dipatuhi oleh para pengendara.
         Di jalan tol misalnya, batas kecepatan minimum yang diperkenankan adalah 60 km/jam, sedangkan kecepatan maksimum 80 km/jam (tol dalam kota) dan 100 km/jam (tol luar kota). "Jadi, jagalah jarak aman kendaraan di depan kita, sesuai dengan kecepatan kendaraan yang sedang dikendarai," harapnya.
Hal itu, tentu berbeda dengan jarak tempuh dalam kota. Dengan jumlah kendaraan bermotor (mobil dan sepeda motor) yang banyak, tentu kecepatan maksimum yang dianjurkan hanya berkisar 40 hingga GO km/jam. Bahkan, sangat sulit untuk mendapatkan jarak aman sebagairnana dianjurkan di atas, yakni antara kecepatan dengan jarak aman berbeda, sama. Ini tentu sesuatu yang tidak mungkin. Bahkan, kenyataan di lapangan, jarak antarkehdaraan di depan dan di belakang hanya berkisar sekitar dua hingga empat meter. Lalu bagainiana mengatasi hal ini dan kecelakaan bisa dihindari?
Endah juga mcngakui sulitnya menemukan jarak aman yang ideal saat ber-kendaraan di dalam kota. Karena itu, kata dia, jika mernang kendaraan yang kita kendarai kecepatannya di atas batas jarak aman {misalnya kecepatan 80 km/jam dan jarak dengan kendaraan di de-pan kurang dari lima meter), atau kendaraan kita lebih cepat daripada yang ber-ada di depan, maka sebaiknya kita mem-bcrikan isyarat berupa lampu kepada pengendara di depannya kalau kita ingin mendahuluinya. "Beri isyarat kepada pengendara di depan kalau kita bermak-sud ingin mendahuluinya,'' ujar Endah.
         Hal ini pun sulit dilakukan jika kendaraan yang berada di kiri-kanan kendaraan kita atau kendaraan di depan kita cukup padat. Kecelakaan pun sangat mungkin terjadi. Bagainiana mengatasinya? Waspadalah, itu niungkin kata yang pantas.
Kata Endah, kewaspadaan si pengendara menjadi faktor utama untuk menghindari terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan. "Jika kondisi memang sangat memaksa, maka si pengendara yang harus meningkatkan kewaspadaan," tegasnya.
Hal yang sama juga disampaikan Instruktur Safety Riding, PT Daya Adira Mustika, Bandung, A Wawan. Menurut Wawan, kewaspadaan dan kehati-hatian seorang pengendara {pengemudi) sangat penting setiap kali melakukan perjalanan. "Intinya sebenarnya terletak pada kewaspadaan si pengendara. Sebab, secepat apapun dan sesulit apapun jalan yang dilalui, selama dia waspada dan hati-hati, niscaya kecelakaan bisa dihindari," tegasnya.
"Jika ingin berpindah jalur, pastikan jarak keadaan dibelakang dan di depan benar-benar aman. Nyalakan lampu isyarat, bergeraklah pada saat yang tepat dengan gerakan tidak memotong," tambah Wawan.

(Sumber : Republika)

Berteman dengan kecepatan

Api kecil jadi teman, api besar jadi lawan. Beda dengan kecepatan, cepat atau pelan bisa menjadi lawan atau bahaya. Karena naik motor merupakan aktivitas yang beresiko besar, meski sedang dalam kecepatan rendah maupun tinggi.
   
Untuk itu, pengendara mesti mengetahui kondisi ideal yang berkaitan dengan kendaraan, lingkungan, diri sendiri saat berkendara. Artinya berkendara dalam kecepatan tinggi tidak masalah manakala ketiga kondisi diatas disadari. Jika di daerah padat lingkungan seperti pasar atau perumahan tidak tepat berkendara dalam kecepatan tinggi.
 
Kecepatan terkait dengan jarak pengereman. Sehingga semakin tinggi kecepatan jarak pengereman maka semakin jauh. Artinya saat mengebut butuh lingkungan dan kondisi jalan yang panjang untuk pengeraman juga kecepatan reaksi pengendara. Selain tentunya sistem rem yang baik.
    
Secara matematis, untuk kecepatan 40 km/jam. Dengan reaksi 1 detik jarak pengeraman 11,11 meter. Didapat dari 40.000 meter dibagi 3.600 detik. Jarak pengereman 11,11 meter itu masih belum ideal karena mesti mempertimbangkan kondisi jalan. Apakah sedang hujan atau tidak, jalan mulus atau bergelombang.

Semakin mulus atau saat hujan, koefisien jalan makin kecil sehingga titik pengereman aman makin jauh. Ada rumusan yang dikembangkan di ilmu safety riding soal koefisien jarak pengereman. Kecepatan dikali dua, hasil ini dibagi dua kali koefisien kali gravitasi. 

Dengan kecepatan 40 km/jam di dapat hasil 8,4 meter sehingga jarak pengereman dan berhenti jadi 19,51 meter. Agar lebih aman tambahkan dengan jarak akselerasi sekitar 100 meter. Jadi total jarak pengereman 119,51 meter untuk kecepatan 40 km/jam. 

Artinya, kalau kecepatan lebih tinggi lagi, pasti total jarak pengereman akan lebih jauh lagi. Karenanya, pintar-pintar lah berteman dengan kecepatan. selamat berkendara.


(Sumber : Antaranews.com)

7 Peti mati

Artikel berikut adalah 7 skenario tabrakan yg didasari dari kecelakaan yg sebenarnya dimana si pengendara2 motor ybs tewas. Mereka tak sempat menerangkan apa yg salah, jadi dibuatlah skenario ini, menghindari maut dan tetap selamat dgn mempelajari kesalahan mereka.

1. Perpotongan Jalur Berbahaya (Junction Jeopardy)

Pembunuh nomor satu, tabrakan di perpotongan jalur selalu sama dan berakibat serius, dapat terjadi pada siapa saja yg biasanya pengendara lain yg terlibat mengklaim bahwa mereka tak melihat ada motor datang, meskipun begitu pengendara motor bisa menghindari dgn defensive riding dan tetap awas.

Apa yg salah :
Pengendara motor berjalan di belakang sebuah mobil, ketika mobil tsb belok kiri, motor melaju bermanuver melewati mobil tsb di sisi kanan, ternyata dari arah kiri ada mobil lain yg melaju baik lurus maupun belok kanan/kiri.

Cara menghindar kesalahan :
- jangan pernah mendahului dari kanan dimana bisa jadi ada kendaraan masuk/belok di jalur anda tanpa peringatan, dahului dari kanan bila jelas2 perpotongan jalur tsb bersih dan aman tak ada kendaraan lain.
- masuki tiap perpotongan jalur dgn sebanyak mungkin penglihatan dan informasi, perhatikan posisi kendaraan dan lampu2 sen, tapi jangan menyimpulkan apa2. Nantikan yg tidak dinanti nanti.
- tanyakan pada diri sendiri "sudahkah saya terlihat?", pastikan anda di garis lihat pengendara mobil, kalau perlu terjadi kontak mata, bila ragu2 siapkan yg terburuk.

2. Tikungan yg Kacau (Cornering Chaos)

Jujur saja, tewas ditikungan adalah mati konyol, karena bisa dihindari dan tak ada alasan yg pantas utk itu. Tetap hidup, dlm kasus ini sangat sederhana, berkendaralah dgn keterbatasan anda. Status membuktikan bahwa pengendara motor tak berpengalaman atau yg sudah lama tak bawa motor adalah yg terbanyak mendapatkan kecelakaan ini, yg mengejutkan adalah terjadi meski jalan tidak basah.

Apa yg salah :
Pengendara motor memasuki tikungan terlalu cepat hingga gagal prediksi radius tikungan dan tak sempat melihat keadaan di ujung tikungan lalu berada di garis tikung yg tdk tepat hingga terlalu dekat dgn jalur arah lawan dan gagal menikung dgn benar hingga panik (ada yg menurunkan gas dan mengerem) hingga ketika keluar tikungan motor malah lari jauh ke arah lawan hingga bertabrakan dgn kendaraan dari depannya.

Cara menghindar kesalahan :
- rem dan atur posisi gigi segera, atur kecepatan hingga bisa merubah jalur menikung bila diperlukan, perhatikan keadaan tikungan bila ada tanda2 marka jalan kemana arah tikungan tsb.
- masuki garis tikungan dgn penglihatan terbaik utk melewatinya - bukan garis tikungan balapan, dgn menyisakan ruang antara anda dan kendaraan dari arah lawan.
- jika tiba2 tikungan menyempit (baik keadaan jalan maupun ada kendaraan lain), jangan panik, karena panik bisa membuat motor hilang kendali.

3. Mendahului yg Kebablasan (Overtaking Oblivion)

Tabrakan ketika mendahului adalah kasus paling banyak ke tiga dlm kecelakan motor, meskipun si pengendara motor biasa dan bisa mendahului kendaraan yg melaju lebih lambat.

Apa yg salah :
Pengendara motor melaju terlalu dekat pada kendaraan didepannya hingga banting setir kekanan dan berusaha mendahuluinya, ternyata didepan kendaraan tsb ada kendaraan lagi hingga si pengendara motor berusaha melewati keduanya, karena salah perhitungan dan salah atur jarak lalu keluar jalur masuki arah lawan dgn tak ada waktu dan jarak lagi utk pindah jalur hingga terjadilah tabrakan dgn kendaraan dari arah lawan.

Cara menghindar kesalahan :
- kunci mendahului adalah perencanaan yg matang, jangan gak sabaran, terburu2 atau agresif, posisikan diri anda dgn penglihatan terbaik kearah jalan didepan, pastikan posisi gigi yg pas utk menaikkan akselerasi.
- perhatikan jalan didepan dgn seksama, adakah hal2 yg berpotensi bahaya? jika ada sedikit saja keraguan di hati, jangan mendahului!, karena sebentaran saja anda dapat lagi kesempatan utk mendahului.
- lihat kaca spion dan area yg tak nampak di kaca spion lalu nyalakan lampu sen dan segera mendahului secepat dan semulus mungkin, ambil segera jalur semula dan jaga ruang antara anda dan kendaraan lain seluas mungkin.

4. Pemilahan yg Rusak (Filtering F**k-Up)

Bisa memilah melaju melewati kendaran2 di jalanan yg ramai adalah praktis maju yg terbesar dalam mengendarai motor sekaligus berbahaya.

Apa yg salah :
Pengendara motor melaju terlalu cepat di jalur 2 atau 3 dgn estimasi kecepatan 45kpj lebih cepat dari kendaran lain disekitarnya yg akan didahului, tiba2 salah satu kendaraan bermanuver pindah jalur tepat didepannya hingga si pengendara motor tak bisa menghindarinya dan terjadilah tabrakan.

Cara menghindar kesalahan :
- berkendaralah dgn kecepatan yg memungkinkan anda utk berhenti atau bermanuver dgn tepat, disarankan jangan lebih dari 15kpj dari kendaraan lain disekitar yg akan didahului.
- duduk tegak dan fokus terhadap jalan didepan, perhatikan tanda2 yg berpotensi bahaya, awas terhadap lampu2 sen kendaraan lain, perempatan2, pejalan kaki yg nyebrang dll, sisakan ruangan antara anda dan kendaraan lain.

5. Berkendara kelompok yg Berdukacita (Group Riding Grief)

Berkendara dgn teman2 bisa menyenangkan sekaligus dapat menimbulkan masalah. Berkendara kelompok tdk termasuk dlm catatan resmi kasus kecelakaan bermotor, tapi secara tetap tercatat sbg faktor penyumbang yg tidak bisa diabaikan. Porblem terbesar adalah si pengendara motor beresiko kecelakaan karena keinginan utk show off atau pamer kebisaanya bermotor didepan teman2nya. Berkendaralah dgn kenyamanan anda sendiri, jangan terpancing oleh ulah teman anda.

Apa yg salah :
4 motor atau lebih berkendara kelompok, dgn 3 motor di belakang sebuah kendaraan lain dan satu motor didepan kendaraan lain tsb sekalgus di belakang kendaraan lain, satu dari 3 motor dibelakang mencoba mendahului, tiba2 satu motor didepan tsb juga mendahului kendaraan didepannya tanpa memberi tanda dan tak melihat spion, motor yg dibelakangnya tak sempat menghindar hingga terjadi tabrakan.

Cara menghindar kesalahan :
- kecuali anda memiliki kepercayaan penuh terhdp teman2 kelompok berkendara di sekitar anda, tetaplah dalam formasi dan memberi ruang gerak yg banyak utk mereka, jangan coba2 menerka apa aksi dan manuver yg akan mereka lakukan.
- beri kejelasan terhadap teman2 kelompok berkendara di sekitar anda bila anda ingin bermanuver, menolehlah dan beri tanda2 yg jelas.
- ketika mendahului, pertimbangkan pula teman2 kelompok berkendara di sekitar yg dibelakang dgn memberi ruang gerak yg cukup. jika mengikuti motor lain, jangan dasari gerak mendahului anda dgn motor yg ada didepan.

6. Tragedi Putaran (Turn Tragedy)

Ada beberapa kecelakaan yg melibatkan kendaraan yg memutar di U-Turn dgn pengendara motor yg melaju dari arah lawan. Pengendara motor biasanya jarang disalahkan terhadap jenis kecelakaan ini, tapi tetaplah berhati-hati.

Prediksi dan bereaksi akan kecepatan dan keberadaan kendaraan lain di jalur lawan dari kemungkinan berputar tiba2, jangan percaya pada lampu sen yg diberikan karena bisa terjadi kesalahpahaman (seperti ketika berputar memberi sen kanan, tiba setelah dijalur lawan masuk ke kiri jalur).

Beri ruang gerak jika nampaknya kendaraan dari arah lawan akan berputar, jika mendahului di satu jalur yg padat merayap, kendaraan yg antri didepan biasanya bermanuver kekanan mencari celah jalan didepannya.

7. Tabrakan belakang (Rear-end Wreck)

Melaju kencang di belakang kendaraan lain sepertinya terdengar bodoh ya? bisa jadi, tapi mengejutkan, terhitung 10% kecelakan bermotor dalam 9 grup contoh kecelakaan fatal dan menurut status, pengendara motor biasanya banyak disalahkan dalam kecelakaan jenis ini daripada kecelakan jenis lain, juga menunjukan terjadi pada pengendara motor yg masih muda, laki laki dan mengendarai motor yg kecil.

Perhatikan jalan didepan, jangan terganggu dgn "pemandangan" yg ada disekitar, bereaksilah segera terhadap lampu rem yg menyala didepan atau tanda2 yg menyebabkan terjadinya kelambatan didepan.

Kenali rem motor anda, banyak pengendara motor tak menyadari potensi akan rem motor mereka, sering2 lah tes rem mendadak dan kuat rem motor anda di empat yg sepi dan beraspal bagus utk mengetahui seberapa cepat motor anda berhenti, jangan berhenti mencoba pada tes pertama, terus lah mencoba, usahakan berangsur angsur hingga didapatkan perhentian yg maksimal.

Kesalahan dalam Percobaan (Error on Trial)

Kecelakaan tidak begitu saja terjadi, ada sebabnya. Kesalahan manusia menjadi faktor utama. Berlawanan dari opini populer yg ada, tak semua
kecelakaan disebabkan oleh pengemudi mobil, pengendara motorpun berbuat kesalahan. Dari Error on Trial yg dilakukan didapat data sbb :

Mobil
- gagal melihat dgn semestinya 18%
- gagal memutuskan10%
- kecerobohan 9%
- manuver yg buruk 8%
- kehilangan kendali 8%

Motor
- kehilangan kendali 14%
- gagal melihat dgn semestinya 14%
- gagal memutuskan10%
- manuver yg buruk 10%
- kecerobohan 9%

-------------------------------------------------------------
artikel investigasi khusus ini disadur bebas dari kolom Feature "Stop Crashing" Superbike Magazine edisi April 2007 halaman 62, berjudul
"7 Deadly Bins and How to Avoid them", ditulis oleh Dave Bradford, foto oleh Graeme Brown & ilustrasi oleh Huw Williams.

(ditranslate oleh bro Alvie - HTML)

Pedoman berkendara

Saat mengendarai motor, ada baiknya anda ikuti panduan berikut ini agar anda aman dan nyaman.

Yang perlu anda persiapkan ada jangan berangkat dengan waktu mepet, sediakan waktu yang cukup untuk menempuh perjalanan. Hal ini akan membuat anda melaju dengan tenang dan tidak terburu-buru.

Pastikan anda membawa SIM dan STNK agar tidak grogi saat ada polisi lalin. Kenakan jaket dan helm full face agar anda selamat di jalan raya.

Jika waktunya malam atau petang sebaiknya pastikan lampu depan dan belakang bisa menyala. Sebelum anda berangkat sebaiknya panasi mesin dulu. Biarkan dalam putaran biasa selama kurang lebih 1 menit.

Dalam perjalanan sebaiknya anda jangan langsung tancap gas. Paling tidak anda harus tahan dulu di gigi 2 dan biarkan beberapa motor lain menyalip anda.

Bila anda ingin pindah jalur sebaiknya lihat spion, jangan menoleh ke belakang. Jaga kecepatan motor anda agar tidak terlalu lambat. Tapi terlalu cepat akan mengundang pengendara lain untuk menyalip anda, sedangkan terlalu lambat akan membuat pengendara lain mengklakson anda.

Cobalah anda jaga jarak dengan kendaraan yang ada di depan, belakang, kanan dan kiri. Jangan mengerem dengan mendadak, atau tancap gas dengan tiba-tiba. Bila anda ingin membelok sebaiknya tangan anda jangan dilambaikan tapi gunakan lampu sign.

Anda bisa menyalip kendaraan yang memang melaju dengan kecepatan rendah. Tapi anda jangan pernah mencoba menyalip kendaraan yang melaju sangat cepat. Kalau ada kendaraan yang berusaha menyalip anda sebaiknya anda beri jalan. Jangan naik motor sambil melihat kanan kiri, hal ini agar anda fokus terhadap suasana jalan.

Setelah tiba di tujuan, parkirlah di tempat yang semestinya. Jangan lupa kunci setang dan jangan sampai ketinggalan kuncinya. Bila anda memiliki helm yang bagus dan mahal sebaiknya titipkan saja atau anda bawa. Agar anda merasa nyaman selama meninggalkan kendaraan. Jangan pernah meninggalkan barang atau surat berharga dibawah sadel. Kalau ada tukang parkir, jangan lupa meminta karcis parkir.


(Sumber : Motorplus-online.com)

Tata Tertib Berlalulintas

PEMAKAI JALAN YANG WAJIB DIDAHULUKAN (PRIORITAS) Pasal 65 PP. 43 / 93

1. Kendaraan pemadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas.
2. Ambulance mengangkut orang sakit.
3. Kendaraan untuk memberi pertolongan pada kecelakaan lalu lintas.
4. Kendaraan Kepala Negara atau Pemerintah Asing yang menjadi tamu Negara.
5. Iring-iringan pengantar jenazah.
6. Konvoi, Pawai atau kendaraan orang cacat.
7. Kendaraan yang penggunaannya untuk keperluan khusus atau mengangkut barang-barang khusus.

PERATURAN YANG WAJIB DI TAATI PENGENDARA KENDARAAN
1. Pengemudi kendaraan bermotor pada waktu mengemudi kendaraan bermotor dijalan, wajib:
• Mampu mengemudikan kendaraannya dengan wajar.
• Mengutamakan keselamatan pejalan kaki.
• Menunjukkan STNK, SIM, tanda bukti lulus uji atau tanda bukti lain yang sah dalam hal ini dilakuakan pemeriksaan.
• Mematuhi ketentuan tentang kelas jalan, rambu-rambu dan marka jalan, alat pemberi isyarat lalu lintas, waktu kerja dan waktu istirahat pengemudi, gerak lalu lintas berhenti dan parkir, persyaratan tekhnis dan laik jalan kendaraan bermotor, peringatan dengan bunyi dan sinar, kecepatan minimum dan kecepatan maksimum, tata cara mengangkut penumpang, tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain.
• Memakai sabuk keselamatan bagi pengemudi kendaraan roda 4 (empat) atau lebih dan mempergunakan helm bagi pengemudi kendaraan bermotor roda 2 (dua) atau kendaraan roda empat /lebih yang tidak dilengakpi dengan rumah-rumah.
2. Penumpang kendaraan bermotor roda 4 (empat) atau lebih yang duduk di samping pengemudi wajib memakai sabuk keselamatan dan bagi penumpang kendaraan bermotor roda 2 (dua), roda empat atau lebih yang tidak dilengkapi dengan rumah-rumah wajib memakai helm.
PENYEBAB UTAMA TERJADINYA KECELAKAAN
1. Pengemudi tidak disiplin
2. Tidak trampil dalam berkendaraan
3. Emosional, ngantuk
4. Kecepatan tinggi
5. Tidak memelihara jalur dan jarak aman
6. Kendaraan tidak laik jalan
7. Ban pecah
8. Jalan licin, rusak
9. Pandangan tidak bebas
10. Mabok karena mengkonsumsi Miras atau Narkoba

 

Sumber: www.lantas.metro.polri.go.id

Makna dan arti kode busi


Bro jangan salah kaprah dalam memilih type busi, karena bukannya bikin motor jadi ngibrit malah jadi gampang panas dan nembak-nembak seperti kekurangan bensin & salah setting pengapian. Dari pada tengsin & mokal, yuk kita bahas apa sih maksud dari kode yang tertulis pada badan busi. Dipasaran banyak terdapat berbagai macam merk busi diantaranya adalah NGK, Champion & ND. Merk-merk tersebut masing-masing punya kode sendiri.

Dari pada kepanjangan ngobrolnya, yuk kita mulai dengan NGK BPR5ES-11
B : menandakan diameter ulir busi (B ~ 14 mm)
P : menunjukkan tipe insulator
R : tipe busi dengan resistor
5 : tingkat panas busi ( jika nilainya semakin besar berarti bertipe lebih dingin )
E : panjang ulir (19 mm)
S : tipe pengggunaan busi (S berarti standard)
-11 : Gap / celah busi yang direkomendasikan ( gap 1,1 mm)
NGK dengan kode B-8-HV, Huruf pertama B menunjukkan diameter ulir busi yaitu 14 mm. sedangkan untuk diameter 10 mm digunakan huruf C. Angka 8 menyatakan type range suhu busi, untuk NGK makin kecil angka busi(mulai angka 2) makin panas type busi, sebaliknya jika angka busi besar maka busi masuk kedalam type dingin, NGK memberi angka 11 untuk type busi paling dingin. Huruf H menunjukkan panjang ulir, H untuk ulir panjang & E untuk ulir pendek. Yang terakhir V
 

ND sama dengan NGK untuk cara penulisannya tapi beda di huruf

Busi adalah komponen yang berfungsi untuk memercikkan bunga api didalam ruang bakar. Percikan bunga api ini dihasilkan dari tegangan tinggi antar electrode yang dibangkitkan oleh ignition coil. Temperatur didalam ruang bakar dapat mencapai 2500 derajat Celcius dan tekanannya mencapai 50 kg/cm2. Tekanan serta temperatur yang sangat tinggi tsb harus mampu ditahan oleh busi.

Pada intinya, konstruksi busi terdiri dari insulator dan electrode. Electrode biasanya menggunakan logam yang dilapis dengan nickel, chrome, mangan, silikon dll agar mampu menahan kondisi ekstrim sedangkan insulatornya berbahan dasar aluminia.

Berdasar kemampuan mentransfer panas, busi dibagi dalam dua tipe yaitu:
Panas
Busi tipe panas adalah busi yang lebih lambat untuk mentransfer panas yang diterima. Cepat mencapai temperatur kerja yang optimal namun jika untuk pemakaian yang berat bisa terbakar. Biasa digunakan pada motor-motor standard untuk penggunaan jarak dekat.


Dingin
Busi tipe dingin lebih mudah mentransfer panas ke bagian head cylinder. Biasanya digunakan untuk penggunaan yang lebih berat misalnya untuk balap atau pemakaian jarak jauh karena sifatnya yang mudah dalam pendinginan.
Masing-masing produsen busi menerapkan nilai rating panas yang berbeda. NGK memberikan rating panas sampai dingin dengan nilai dari 2 ~ 11, Denso menetapkan rating dari 9 ~ 37 sedangkan Champion memberikan rating dari 1 ~ 25.

Pada umumnya, pabrikan sepeda motor menggunakan busi dengan tipe medium misalkan untuk merk NGK menggunakan rating 6, 7 atau 8 dan untuk merk Denso menggunakan rating 22 atau 24 karena penggunaan oleh konsumen yang bervariasi.

Klasifikasi tipe busi ini didasarkan oleh faktor-faktor sbb:
Jarak antara electrode tengah dengan insulator (ukuran volume gas). Busi tipe panas mempunyai volume yang lebih besar
Konduktifitas thermal insulator dan electrode
Konstruksi electrode
Dimensi gap pada ujung electrode
Pemilihan tipe busi yang sesuai didasarkan pada:


Campuran bahan bakar yang digunakan
Perbandingan kompresi.
Ignition timing (waktu pengapian)
Kualitas bahan bakar dan kadar oktannya.
Kondisi pemakaian seperti untuk balap atau pemakaian sehari-hari
Pola ulir pada kepala busi.
Berdasarkan keterangan diatas, maka penggantian busi dengan tipe yang berbeda dari spesifikasi standard harus disesuaikan. Tipe busi dapat diketahui dari kode yang terdapat pada sisi insulator.

Dicontohkan satu kode busi sbb:


W24ES-U (Denso)

W : menandakan diameter ulir busi (W ~ 14 mm)
24 : tingkat panas busi ( jika nilainya semakin besar berarti bertipe lebih dingin )
E : panjang ulir (19 mm)
S : tipe pengggunaan busi (S berarti standard)
U : konfigurasi gap busi

Untuk sepeda motor yang masih dalam masa garansi, diharuskan untuk menggunakan standard yang tertera pada data spesifikasi (owners manual)

Sumber : dari beberapa mailing list & situs-situs otomotif

Makna dan arti kode rantai

Tanpa sadar, kita sering menyebut rantai ukuran 415, 420, 428, 520 dan sebagainya. Apa sih artinya? “Kode itu menyatakan ukuran rantai,” cegat Agung Putranto wakil dari PT FSCM (Federal Superior Chain Manufacturing), produsen rantai merek Federal yang setara DID Jepang itu.

 Sambil memandu Em-Plus memantau proses pembuatan rantai Agung menjelaskan. Ambil contoh 420. Angka 4 menyatakan jarak antar pin rantai. Biar gampang dilambangkan dengan huruf A.

 Besarnya A adalah 1/8 inci. Mencarinya sebagai berikut; A/8 atau 4/8 inci. Kalau mau dalam satuan mm tinggal dikalikan 25,4 mm. Jadi 4/8 x 25,4 mm = 12,7 mm. Jadi jarak antar pin rantai 12,7 mm itu.

Terus dua angka di belakang yaitu 20. Itu menyatakan lebar antara pelat dalam kiri-kanan rantai. “Konversinya harus lihat tabel. Seperti kode 20 sama dengan 6,25,” jelas Agung yang bekerja di bagian Quality Assurance & Quality Inspectiion Sect. Head.

Lebih jelas semuanya sih enak lihat tabel. Contoh lain rantai 520. Jarak antar pin dari kode 5 yaitu 15,875 mm dan lebar antar pelat dari kode 20 yaitu 6,25. Kan gampang.

Lalu ada istilah lagi seperti 428H. Apa artinya kode H. Itu artinya hard atau keras. Terdapat pada rantai Honda GL-Pro atau GL-Max. “Ukurannya sih sama dengan rantai 428 biasa. Bedanya pelat rantai lebih tebal,” ucap Agung sambil senyum.

Sumber : Motor Plus

Motor anti maling

Yang namanya maling ada saja akalnya dan makin menjadi-jadi. Meski sudah diberi kunci ganda, kalau kurang hati-hati motor tetap bisa raib. Berbagai cara yang praktis tapi cukup membuat puyeng pencoleng patut kita jalankan. Teknisnya sederhana, hanya butuh meluangkan waktu sebentar demi keselamatan motor kesayangan yang kita miliki yang biasa jadi urat nadi transportasi sehari-hari. Nih, simak!
1. Ganti Baut
Ada baiknya untuk mengganti beberapa baut di beberapa part yang selama ini merupakan incaran para si-tangan panjang (maling). Antara lain adalah Speedometer dan Master Rem (Disk Brake) Depan, atau banyak yang menyebutnya sebagai "Pala Babi". Apalagi proses bongkarnya hanya membutuhkan waktu ~ 5 - 10 menit, karena parts tersebut hanya menggunakan baut kunci biasa. Asal diketahui saja kedua spareparts itu cukup mahal harganya, antara Rp800 rebuan hingga Rp1,5 juta, tergantung tipe motornya. Nah, lumayan khan? Jadi langkah pengamanannya adalah dengan cara mengganti baut-bautnya, yang paling bagus. & aman adalah menggunakan baut bintang, harganya sekitar Rp15.000,00 per buah. Lumayan murah dibanding harus kehilangan spedometer khan?


2. Kantongi Tutup Busi
Saat memarkir motor di tempat umum yang rawan, buka tutup busi dan masukan dan simpan di tas atau saku celana, dijamin akan membuat pusing sang pencoleng karena motor tak bisa distart.

3. Pasang Saklar Rahasia
Pasang sakelar rahasia pemutus arus yang tersembunyi dari aki (baterai). Saat parkir putuskan aliran listrik melalui switch/sakelar rahasia sehingga meski kunci kontak bisa difungsikan dengan merusak dengan kunci T oleh sang pencuri misalnya tetap tak ada aliran listrik untuk menghidupkan mesin. Namun sebaiknya pakai cara ini bila garansi motor anda sudah habis, karena bisa berakibat hangusnya garansi kelistrikan selama 1 tahun.

4. Pasang Gembok
Grendel Stainless Cara ketiga tersebut saat ini memang sudah umum, dan banyak pencoleng juga sudah tau rahasianya. Yang lebih aman, memasang gembok grendel di cakram rem depan atau gir belakang (bila remnya tidak cakram). Pilih gembok yang tidak ada pake per, alias gembok stainless anti gerinda (merknya misalnya Abus atau Krisbow), harganya berkisar Rp20-30 ribu dan banyak dijual di toko perkakas atau toko bangunan. Menurut pengakuan “raja maling”, paling sulit kalau sudah pakai gembok stainless anti gerinda di motor. Paling-paling motor kalau malingnya nekat, diangkut ke atas bak mobil. Yaahh..kalo sudah begini sih emang nasib…
 
5. Parkir di Dekat Pos Penjagaan
Jika anda di mall atau parkiran umum, parkirlah dekat pos penjagaan parkir. Semakin dekat, semakin aman karena pencoleng juga mikir kalo deket pos. Semakin jauh parkirnya apalagi mojok-mojok, pencoleng makin leluasa ngerjain motor sobat. Jangan lupa, meski di parkir resmi (secure park), tetap kunci dan gembok motor sobat! Gak ada jaminan parkir resmi bebas pencoleng kan? Coba aja baca di karcisnya : “Kehilangan kendaraan bukan tanggung jawab pengelola parkir,”
 
5. Doa, jangan lupa
Ya, namanya juga usaha. Usaha manusia kan ada kelemahannya. Jadi, jangan lupa setelah gembak gembok sana sini pasang pengaman, pas ninggalin motor, berdoa agar motor kita dijagain sama yang Maha Menjaga, Allah SWT. Insya Allah, motor tetap utuh gak dicolek sama si tangan panjang. Amin. (jojo)
Sumber : Http://wahanaartha.com 

Makna dan arti kode oli

Kekentalan merupakan salah satu sifat karakteristik fisik oli mesin yang sangat penting. Dalam istilah oli mesin kekentalan biasa dikenal sebagai viskositas. 

Tingkat kekentalan suatu oli mesin mengacu pada lembaga SAE berdasarkan table SAE J 300 th 1999.

Ada sekitar 30 jenis kekentalan SAE yg dikenal selama ini, diantaranya seperti SAE SAE 40, SAE 10w (disebut oli single grade-angkanya satu)) SAE 20w50,SAE 15w50,SAE 10w40,SAE 15w40 disebut multigrade) dst.

Selama ini mungkin para biker hanya tahu kalau tingkat SAE itu Cuma membedakan encer dan kentalnya suatu oli mesin. Padahal makna SAE sesungguhnya lebih dari itu …. Makna yg mungkin tidak terfikirkan selama ini…Makna yg justru paling menentukan bagi nasib kondisi mesin motor Anda!!!

Pertanyaannya sekarang:
Apa makna sesungguhnya dari kode SAE tsb? 
Yg mana tingkat kekentalan oli mesin yg cocok utk motor? SAE20w50,10w40,15w40 atau 15w50?
Benarkah kalau “tarikan enteng”pake oli encer, menandakan oli yg dipake cocok utk motor Kita?

Sekarang mari kita coba bahas satu persatu tingkat kekentalan oli mesin yg ideal buat motor!!
Umumnya tingkat kekentalan utk motor, bila dilihat dari kondisi iklim di Indonesia , performa mesin dan hasil pengujian,idealnya dapat dibagi 4 jenis yaitu: SAE 20w50, 10w40, 15w40, atau 15w50.
Sekarang Kita lihat kelebihan dan kekurangan masing2 tk. SAE ini.

-SAE20w50
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -10 sd -15 C (kode 20w) dan pd suhu 150 c dg tk.kekentalan tertentu .
Oli jenis ini relative kurang efisien dalm pemakain BBM , dan agak berat performanya, namun sangat baik dlm perlindungan /perawatan mesin, khususnya utk kondisi jalan di Jakarta yg sering macet, jarang brjalan jauh ,polusi dan beban berat. Pd kondisi ini dikenal dg istilah “boundary lubrication”, dimana pada kondisi tsb. lapisan oli sangat tipis diantara celah mesin yg cenderung berpotensi terjadinya kontak antara logam dg logam.
oli ini relatif cocok baik utk motor baru apalgi utk motor diatas 3-5th keatas .
Oli jenis ini relative paling kecil nilai viskositas indeksnya (VI), diantara 3 jenis oli lainnya (minimal utk.oli mineral/semi sintetis 120, utk. sintetis 145) .Artinya sedikit memakai viscosity Index improver (peningkat angka VI). Terlalu banyak aditif ini ga baik buat motr .
VI= ukuran kemampuan suatu oli mesin dalam menjaga kestabilan kekentalan oli mesin dalam rentang suhu dingan sampai tinggi. Semakin tinggi VI semakin baik kestabilan kekentalannya.Utk oli mobil, VI tinggi akan sangat baik dimesin. Utk motor bisa sebaliknya.

-SAE15w50
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin (minus) -15 sd -20 C (kode 15w) dan suhu 150 c dg tk.kekentalan tertentu .
Jenis oli relative sama dg SAE20w50.Sedikit yg membedakan adalah sedikit lebih encer dan nilai VI lebih tinggi dari 20w50. (minimal utk.oli mineral 130, utk. sintetis 150) Semakin tinggi nilai VI artinya adlah semakin banyak pemakaian aditif peningkat angka VI. Aditif ini relative sensitif digunakan utk motor yg menyatukan oli mesin dan gigi (wet clutch).Artinya oli jenis ini relative lebih mudah berubah kekentalannya dibandingkan 20w50.

-SAE10w40
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -20 sd -25 C (kode 10w) dan suhu 150 C dg tk.kekentalan tertentu .
Jenis Oli yg relative paling encer diantaranya ke 3 jenis oli lainnya. Oli ini relative paling irit BBM, namun kurang baik dalam perlindungan mesin .Terutama pada kondisi jalan sering macet dan beban berat.(mis.sering dipake boncengan).
Relatif sama dg SAE 15w50 , dalam hal pemakaian aditif peningkat angka VI. (minimal utk.oli mineral 130, utk. sintetis 150) Apakah berarti paling bagus?Belum tentu …!Semakin banyak kandungan aditif peningkat angka VI , semakin besar kemungkinan peluang pecahnya aditif VI-nya dan berubah kekentalannya. 
aditif peningkat angka VI terbuat dr seny.kimia kopolimer. yg baik beradaptasi pada suhu dingin dan tinggi. TTpi sensitif thd tekanan stress di gigi. 
Ukuran perubahan kekentalan oli biasanya dipakai batasan sampai 25-30% dari kekentalan awal /oli baru. Agak sulit memang indikatornya soalnya Cuma lab.yg bisa memastikan hal ini. 
Kalaupun Anda ingin tetap memakai oli jenis ini, saran saya , perhatikan jarak pergantian olinya lebih awal. Kalau Anda merasa suara mesin sdh agak berbeda sedikit aja..cepet2 ganti dah.. 

-SAE15w40
Makna sesungguhnya : oli mesin yg masih mampu dipakai sampai kondisi suhu dingin -15 sd -20 C (kode 15w) dan suhu 150 C dg tk.kekentalan tertentu .
Nilai VI ,minimal utk.oli mineral 125, utk. sintetis 145.
Hasil pengujian di motor sebenarnya menunjukkan oli jenis ini yg paling pas. Oli jenis ini relative paling stabil kekentalannya dibandingkan yg lainnya. Masalhnya oli jens ini jarang diaplikasikan utk motor. Biasanya jenis SAE ini, dipakai utk kendaraan jenis mesin disel, yg membutuhkan kestabilan kekekntalan dalam jarak jauh dan kondisi ekstrim pada mesin disel.

Selain hal diatas, hal yg terkait dg perlindungan mesin motor adalah factor tingkat kode API dan kode JASO MA.

Jenis SAE lainnya sah2 saja dipake sejauh Anda tahu dan paham menyiasati oli tsb. Namun utk kondisi di Indonesia dan performa motor “wet clutch” , tingkat SAE diatas ga ada salahnya-alias “kudu”- jadi prioritas pilihan Anda. Namun tentu semuanya kembali kepada Anda semuanya…mana menurut Anda yg paling cuocook utk tunggangan Anda….
Tetapi kunci dari semua ini adalah proporsioanal ...dalam menyiasati oli mesin.


Sumber : http://Honda-tiger.or.id, tulisan saudara fuad